Posts

Showing posts from October, 2020

Cinta Kepada Nabi SAW:Tegakkan Keadilan, Lawan Kezaliman

Cinta Kepada Nabi SAW:Tegakkan Keadilan, Lawan Kezaliman Buletin Kaffah No. 165, 13 Rabiul Awwal 1442 H/30 Oktober 2020 M Dalam suasana bahagia memperingati kelahiran Nabi saw., sudah sepantasnya kaum Muslim mengingat bahwa beliau datang membawa risalah Islam ke tengah umat manusia untuk menegakkan keadilan dan menghilangkan kezaliman.  Sebelum kedatangan Islam, kezaliman begitu merajalela dan keadilan sulit dicari. Para raja, kaisar, bangsawan dan orang-orang kaya menguasai hukum di tengah-tengah masyarakat. Orang-orang miskin, kaum wanita, apalagi para budak kerap menjadi korban. Dalam kondisi macam itulah Allah SWT mengutus Nabi saw. sebagai sosok yang adil dan membawa keadilan Islam. Beliau datang untuk melawan berbagai kezaliman. Di sinilah letak pentingnya memahami korelasi makna cinta kepada Nabi saw. dengan perjuangan menegakkan keadilan dan menentang kezaliman. Tak mungkin mencintai Nabi saw., tetapi merobohkan keadilan, lalu berperilaku zalim atau bersekutu dengan kez

Perbedaan Sunnah dan Hadis

from Berkah Ramadhan http://berkahramadhankita.blogspot.com/2020/10/perbedaan-sunnah-dan-hadis.html Perbedaan Sunnah dan Hadis

Menegakkan Syariah Secara Kaffah Wujud Cinta kepada Nabi SAW yang Hakiki

Menegakkan Syariah Secara Kaffah Wujud Cinta kepada Nabi SAW yang Hakiki Buletin Kaffah No. 164 (6 Rabiul Awwal 1442 H/23 Oktober 2020 M) Salah satu nikmat terbesar yang Allah SWT anugerahkan kepada kita adalah nikmat iman dan Islam. Tanpa nikmat ini, semua bentuk kenikmatan lainnya tak ada artinya. Apalagi di akhirat kelak. Tentu nikmat iman ini harus disyukuri. Caranya, iman harus terus dipertahankan dan dipupuk hingga mencapai keimanan sempurna dan paripurna. Dengan itulah kelezatan iman akan dirasakan di dunia dan di akhirat kelak. Banyak petunjuk Rasulullah saw. kepada kita agar kita bisa merasakan kelezatan iman. Di antaranya adalah dengan mencintai Allah SWT dan Rasulullah saw. di atas kecintaan kepada segala makhluk; di atas kecintaan pada apa saja selain Allah SWT dan Rasul-Nya. Rasulullah saw. bersabda: ثَلاَثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ حَلاَوَةَ الإِيمَانِ: أَنْ يَكُونَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا، وَأَنْ يُحِبَّ المَرْءَ لاَ يُحِبُّهُ إِلَّا

Saatnya Kembali Pada Hukum Allah SWT

Saatnya Kembali Pada Hukum Allah SWT Buletin Kaffah No. 163 (28 Shafar 1442 H-16 Oktober 2020 M)   Siapapun yang jujur pasti akan mengakui bahwa negeri ini makin terpuruk. Nyaris di semua bidang. Tak terkecuali di bidang perundang-undangan. Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja (UU Cilaka) yang baru saja disahkan oleh DPR makin menyempurnakan keterpurukan di bidang perundang-undangan.  UU Cilaka ini kontroversial.  Memicu pro-kontra. Memacu konflik antara rakyat dan Pemerintah/DPR. Pasalnya, Pemerintah/DPR mengklaim UU ini demi kepentingan rakyat. Sebaliknya, rakyat menuding UU tersebut sangat merugikan mereka dan hanya menguntungkan para pengusaha. Sebelumnya, ada UU Minerba yang makin memberikan keleluasaan kepada asing dan aseng untuk makin menguasai kekayaan alam milik rakyat. Ada UU KPK yang justru makin melemahkan KPK dan makin ramah terhadap para koruptor, dll. Selain UU, sejumlah RUU pun dinilai bermasalah. Seperti RUU PKS (Penghapusan Kekerasan Seksual), RUU HIP (Haluan Ide

Kumpulan Maulid (Diba, Burdah, Barzanji)

Image
Kumpulan Maulid (Diba, Burdah, Barzanji)  Berikut ini pdf kumpulan maulid yang kerap dibaca di langgar-langgar kampung, khususnya Langgar Baitul Atiq Desa Tuwel Bojong Tegal, Jawa Tengah. Yakni Maulid Diba atau Mukhtashar fi as-Sirah an-Nabawiyyah karya Imam Abdurrahman bin Ali ad-Dibai as-Syaibani, Maulid Barzanji atau A-Iqdul Jawhar fi Maulidin Nabiyyil Azhar karya Sayyid Ja'far bin Hasan al-Barzanji, serta Qashidah Burdah atau Al-Kawakibud Durriyyah fi Madhi Khairil Bariyyah karya Imam Muhammad bin Said al-Bushiri Unduh di sini (klik): MAJMUK 3 MAULID Kumpulan Maulid (Diba, Burdah, Barzanji) from Santrijagad from Berkah Ramadhan http://berkahramadhankita.blogspot.com/2020/10/kumpulan-maulid-diba-burdah-barzanji.html Kumpulan Maulid (Diba, Burdah, Barzanji)

Kumpulan Foto Lama Habib Luthfi bin Yahya

Image
Kumpulan Foto Lama Habib Luthfi bin Yahya  Berikut ini koleksi foto-foto lama dan masa muda Maulana Habib Luthfi bin Ali bin Hasyim bin Yahya Pekalongan, tokoh pemimpin organisasi sufi internasional, anggota dewan pertimbangan presiden, dan pemimpin Jamiyah Ahlit Thariqah al-Mu'tabarah an-Nahdliyyah. Kumpulan Foto Lama Habib Luthfi bin Yahya from Santrijagad from Berkah Ramadhan http://berkahramadhankita.blogspot.com/2020/10/kumpulan-foto-lama-habib-luthfi-bin.html Kumpulan Foto Lama Habib Luthfi bin Yahya

Buku Saku Kumpulan Pepujian (Shalawat & Syair Jawa)

Image
Buku Saku Kumpulan Pepujian (Shalawat & Syair Jawa)  Berikut ini buku saku (pdf) Kumpulan Pepujian, berisi 30 pepujian shalawat dan syair Jawa yang biasa ditembangkan di surau, langgar, dan masjid-masjid kampung Judul: Kumpulan Pepujian Penghimpun: Santrijagad Tahun: 2020 Ukuran: 10,5 x 15 cm Tebal: 29 halaman Daftar isi: Unduh filenya di sini (klik): KUMPULAN PEPUJIAN Buku Saku Kumpulan Pepujian (Shalawat & Syair Jawa) from Santrijagad from Berkah Ramadhan http://berkahramadhankita.blogspot.com/2020/10/buku-saku-kumpulan-pepujian-shalawat.html Buku Saku Kumpulan Pepujian (Shalawat & Syair Jawa)

Kumpulan Foto KH. Zubair Umar Jailani, Ahli Falak dari Salatiga

Image
Kumpulan Foto KH. Zubair Umar Jailani, Ahli Falak dari Salatiga  Kiai Zubair Umar al-Jailani lahir di Bojonegoro tahun 1908. Pernah nyantri di Termas Pacitan, Simbang Kulon Pekalongan, hingga Tebuireng Jombang. Saat mondok di Tebuireng inilah Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari menjodohkannya dengan putri seorang sahabat di Salatiga. Setelah itu lanjut ngaji ke Hijaz, Syam, hingga berakhir di Al-Azhar, Kairo. Bersama sang istri. Di sana beliau sempat menjadi pengajar ilmu falak. Sangkin alimnya, saat mengajar beliau tidak memakai kitab acuan. Justru catatan-catatan murid-muridnya atas kajian beliau selama di kelas kemudian dikumpulkan, lalu disusun menjadi kitab berjudul Al-Khulashah al-Wafiyyah, yang merupakan rujukan ilmu falak hingga hari ini. Setelah pulang ke Tanah Air, beliau aktif di NU, pengadilan agama, juga pernah menjabat rektor IAIN Walisongo Semarang. Beliau wafat tahun 1990 dan dimakamkan di Kauman, Salatiga. Delapan tahun setelah wafat, terjadi banjir besar yang merus